Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Penurunan Berat Badan >> Diet

6 Makanan Untuk Disertakan Dalam Diet Anda Setelah Kehamilan

Melahirkan bayi adalah momen terindah dalam hidup seorang wanita. Meski sang ibu mengalami berbagai perubahan di masa itu, kegembiraan menjalani hidup baru tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Penting untuk diingat bahwa kesehatan ibu juga penting karena bayi bergantung pada ibu untuk kebutuhan nutrisi dan makanannya.

Setelah atau setelah kehamilan, beberapa bulan pertama sangat penting dalam hal kesehatan ibu. Ibu harus mendapatkan energi yang hilang karena kebutuhan tubuh harus dipenuhi. Jika perawatan yang tepat tidak dilakukan, karena stres yang berlebihan selama persalinan dan kesehatan yang buruk, ibu dapat mengalami gangguan saraf.

Meskipun hidup berputar di sekitar kebutuhan dan keinginan bayi, ada hal-hal penting yang harus diperhatikan selama masa kurungan demi kesehatan ibu dan anak. Beri tahu kami apa yang harus disertakan dalam rencana diet pasca kehamilan!

Diet Memainkan Peran Penting:

Sebagai ibu baru, Anda mungkin terburu-buru untuk menurunkan berat badan, tetapi kesehatan tubuh dan bayi Anda harus menjadi perhatian utama Anda; Oleh karena itu, diet yang sehat dan bergizi sangat penting bagi Anda untuk mengatasi stres fisik dan energi yang hilang selama proses tersebut.

Makanan berenergi tinggi diperlukan untuk mengatasi perdarahan postnatal, kebutuhan menyusui, memar, inkontinensia urin dan perubahan fisik lainnya. Selain itu, kebutuhan bayi harus dipenuhi setiap jam yang membutuhkan energi.

Bacakan apa yang harus terdiri dari rencana diet Anda untuk pasca kehamilan, bahan-bahan yang kaya nutrisi, dan cara Anda bisa memakannya.

Diet Pasca Kehamilan:

1. Pulsa:

Kualitas utama kacang-kacangan yang membuatnya menjadi inklusi penting dalam diet setelah melahirkan adalah:a) Mudah Dicerna, b) Tinggi Energi, c) Sangat kaya protein dan vitamin.

Kacang-kacangan seperti moong atau masoor yang ringan bisa disantap dalam bentuk sop atau khichri. Kandungan mineral dan serat yang tinggi mencegah sembelit dan tidak menambah berat badan yang merupakan keuntungan tambahan.

2. Sayuran Hijau:

Kandungan zat besi yang tinggi dalam sayuran hijau menjadikannya sumber makanan yang sangat baik untuk mengisi kembali energi dan kekuatan yang hilang. Sayuran berdaun hijau harus dimakan baik direbus atau dikukus dengan bumbu minimal untuk menikmati manfaat maksimalnya.

3. Almond:

Bukan hanya pasca melahirkan atau selama kehamilan khususnya, tetapi almond harus dimakan sepanjang tahun untuk memperkuat tubuh. Setelah melahirkan, almond dapat dikonsumsi baik sebagai kacang, asin, mentah atau dimasak untuk mengambil kandungan karbohidrat dan vitaminnya yang membantu ibu menyusui.

4. Biji Karom:

Biji karom mungkin bukan favorit kebanyakan orang karena baunya yang menyengat dan rasanya yang khas, tetapi kandungan timolnya yang tinggi menjadikannya antiseptik dan antioksidan yang baik. Pasca melahirkan, ibu biasanya menghadapi masalah gas dan gangguan pencernaan yang dapat ditularkan ke bayi yang hanya diberi ASI. Biji carom tidak hanya membantu dalam pencernaan yang baik, tetapi juga merupakan pembersih yang sangat baik dari rahim dan pereda nyeri tubuh.

5. Kunyit:

Dikenal karena sifat antiseptiknya yang luar biasa, kunyit digunakan untuk penyembuhan cepat dan juga melindungi dari infeksi. Selain menjadi bahan yang paling umum dan penting dalam makanan India biasa, dianjurkan untuk menambahkan sejumput bubuk kuning ini ke segelas susu dan harus dikonsumsi oleh ibu menyusui untuk manfaat tambahan. Ini juga kaya serat, vitamin, nutrisi penting dan berbagai mineral yang digunakan sejak berabad-abad dalam memasak.

6. Oat:

Oat memiliki banyak kegunaan dan dapat dimasak dengan berbagai cara menarik untuk menambah variasi pada pilihan makanan terbatas yang Anda miliki setelah kehamilan. Ini bisa dimakan sebagai sereal untuk sarapan atau seperti sup setengah padat untuk makan. Oat yang kaya akan serat dan protein dapat dibuat lebih sehat dengan tambahan kacang-kacangan, buah-buahan dan/atau sayuran sehingga Anda dapat menikmati makanan yang sehat.

Meskipun ini adalah kebiasaan makanan normal yang harus dilakukan setelah melahirkan, konsultasi dengan dokter selalu diperlukan.