Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Penurunan Berat Badan >> Diet

8 Manfaat Garam yang Menakjubkan untuk Kesehatan

Kami selalu menyarankan orang untuk menurunkan asupan garam dalam makanan mereka, karena dapat menyebabkan tekanan darah melonjak. Meskipun ini benar, kita tidak boleh sepenuhnya menghindari garam dalam makanan kita.

Garam memiliki banyak manfaat bagi tubuh kita, karena dapat dikatakan mengatur banyak fungsi penting dalam tubuh yang biasanya tidak kita sadari.

Garam, juga dikenal sebagai natrium klorida, membantu fungsi kelenjar tiroid yang lebih baik dan juga mengontrol berat badan kita, karena meningkatkan laju pembakaran kalori makanan.

Jika kualitas garam Himalaya atau garam laut, maka itu jauh lebih baik untuk kesehatan Anda.

Garam juga mencegah kekurangan magnesium, karena membantu mempertahankan mineral ini dalam tubuh kita. Diet rendah garam akan menyebabkan ekskresi magnesium, kalsium, dan kalium dari urin, dan tubuh kita akan kekurangan mineral penting ini.

Asupan garam harian yang disarankan harus 2.300 mg per hari dan tidak lebih dari itu. Untuk orang yang telah melewati usia 50-an, asupan garam yang disarankan harus sekitar 1500 mg per hari.

Namun, jika seseorang memiliki masalah ginjal dan tekanan darah tinggi, ia harus menghindari garam dan berkonsultasi dengan dokter mengenai berapa banyak garam yang harus dikonsumsi.

Mari kita lihat manfaat garam dalam makanan kita untuk kesehatan.

Penurunan Berat Badan

Memiliki jumlah garam yang direkomendasikan dalam makanan kita akan meningkatkan metabolisme kita, ini berarti tingkat pembakaran kalori akan meningkat. Makanan tidak akan disimpan sebagai lemak, tetapi akan digunakan untuk tujuan energi. Garam juga menurunkan kadar kortisol, sehingga membantu menurunkan berat badan.

Meningkatkan Fungsi Kelenjar Tiroid

Garam meningkatkan pembentukan dan sekresi hormon tiroid T3 dan T4 dari kelenjar tiroid, sehingga mencegah hipotiroidisme. Garam mencegah sekresi hormon stres, kortisol, yang berbahaya bagi kelenjar tiroid.

Mencegah Diabetes

Garam dalam tubuh mengontrol dan menormalkan kadar gula darah berlebih dengan membuat insulin bekerja secara efektif. Terkadang, karena resistensi insulin, insulin tidak mengenali gula untuk mengangkutnya ke dalam sel-sel tubuh dari darah. Resistensi insulin ini bisa menjadi salah satu penyebab diabetes. Jadi, diet yang sangat rendah garam dapat menyebabkan resistensi insulin.

Membantu Pencernaan Makanan yang Tepat

Asam pencernaan yang ada di perut untuk mencerna makanan disebut asam klorida dan garam, yaitu natrium klorida, membantu pembentukan asam lambung. Asam klorida yang rendah di perut berarti pencernaan yang buruk, gas, dan kembung.

Garam Membantu Anda Tidur Dengan Baik

Garam meningkatkan tingkat metabolisme dan mencegah sekresi hormon stres dalam tubuh. Ini membantu dalam merilekskan pikiran dan tubuh kita, dan dengan demikian kita memiliki tidur malam yang baik. Kebanyakan orang yang menjalani diet rendah garam setiap hari mengeluh kurang tidur.

Mengurangi Tingkat Kematian

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi garam kurang dari 2.300 mg per hari dapat meningkatkan angka kematian. Ini berarti orang yang mengonsumsi lebih sedikit garam daripada dosis yang direkomendasikan setiap hari memiliki peluang kematian lebih tinggi di awal kehidupan mereka dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi 2.300 mg atau lebih natrium per hari.

Mencegah Menggigil dan Gugup

Garam juga mencegah kelebihan sekresi adrenalin dalam tubuh. Adrenalin disekresikan untuk pertahanan tubuh, ketika tubuh berada di bawah ancaman atau stres, untuk meningkatkan detak jantung dan fungsi vital lainnya. Sekresi adrenalin yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan detak jantung, menggigil, dan gugup.

Mengobati Alergi

Jika Anda mengalami reaksi alergi, menaburkan sedikit garam di lidah Anda dapat mencegah serangan asma atau pilek alergi. Ini adalah salah satu manfaat terbaik dari garam.