Love Beauty >> Cinta keindahan >  >> Rumah atau Keluarga >> Pembenahan >> Membersihkan Peralatan

Disinfektan Halogen Umum

Desinfektan adalah bahan kimia yang digunakan untuk membunuh mikroorganisme pada benda atau cairan. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko mikroorganisme tersebut menginfeksi manusia atau makhluk hidup lainnya. Halogen, serangkaian elemen non-logam yang mematikan bagi organisme hidup, biasanya digunakan dalam desinfektan. Halogen adalah fluor, klor, brom, yodium, dan astatin. Jumlah halogen yang digunakan dalam disinfektan cukup untuk membunuh mikroorganisme tetapi tidak cukup untuk menimbulkan risiko yang signifikan bagi organisme yang lebih besar.


Pemutih Klorin

  • Pemutih klorin adalah disinfektan yang umum digunakan. Sekitar 3 sampai 6 persen natrium hipoklorit ditambahkan sebagai disinfektan untuk menghasilkan bentuk pemutih ini. Ini digunakan dalam berbagai aplikasi industri dan konsumen. Konsumen paling sering menggunakan pemutih untuk mencuci pakaian. Aplikasi industri menggunakannya untuk bahan pemutih, seperti bubur kayu, lemak dan lilin lebah, untuk membuatnya lebih terang. Tidak semua pemutih didasarkan pada klorin untuk disinfeksi. Pemutih oksida dan peroksida menggunakan bahan kimia non-halogen untuk disinfeksi.

Disinfeksi Air Klorin

  • Klorin adalah disinfektan yang umum digunakan untuk pemurnian air. Tujuan klorin dalam proses pemurnian adalah untuk membunuh mikroorganisme patogen di dalam air. Klorin murni dapat digunakan untuk tujuan ini, tetapi senyawa yang mengandung klorin juga digunakan. Senyawa tersebut adalah kloramin, klorin dioksida dan natrium hipoklorit. Proses penggunaan klorin atau senyawa klorin sebagai desinfektan air disebut sebagai klorinasi.

Disinfeksi Air Brom

  • Brom adalah alternatif klorin untuk desinfeksi air. Awalnya mulai digunakan untuk tujuan ini ketika klorin menjadi langka selama Perang Dunia II. Brom masih digunakan sebagai desinfektan air karena sifatnya. Brom menyerap lebih cepat ke dalam air daripada klorin. Juga lebih mudah untuk dikeluarkan dari air setelah desinfeksi selesai. Brom bersifat korosif terhadap logam, dan membutuhkan konsentrasi yang lebih tinggi daripada klorin saat digunakan sebagai disinfektan.